Home » , » Kumpulan Foto Ini Jadi Saksi 'Amarah' Gunung Kelud.

Kumpulan Foto Ini Jadi Saksi 'Amarah' Gunung Kelud.

Wajah Penuh Debu
Ibu ini mungkin antara nekat dan memang harus melakukan hal penting dalam hidupnya. Alih-alih memilih berdiam diri di rumah karena hujan abu vulkanis dari Kelud, ibu-ibu ini justru menembus jalanan yang dipenuhi abu tebal. Meskipun memakai perlindungan jas hujan dan helm, dia tak berdaya membuat wajahnya dipenuhi abu vulkanis.


Borobudur Diselimuti
Arah angin yang menuju barat membuat abu vulkanis yang keluar dari kubah lava Kelud mengarah ke daerah Jawa Tengah. Salah satu yang terkena dampak buruknya adalah candi Borobudur. Candi yang dilindungi UNESCO dan terletak di Magelang, ratusan kilometer dari Kelud itu bahkan harus ditutup dengan terpal.
Disebutkan ada 72 stupa kecil dan 1 stupa besar yang akhirnya harus ditutupi terpal supaya tidak semakin kotor oleh abu vulkanis Kelud. Untung saja setelah melakukan pemeriksaan, pH abu vulkanis Kelud di stupa mencapai 6, yang masih dalam kategori normal yakni 7

 Si 'Wedhus Gembel'
Inilah penampakan si abu vulkanis yang keluar dari kubah lava Kelud dalam bentuk awan panas atau yang kerap disebut 'Wedhus Gembel'. Bentuknya yang bergelombang dan tebal menyerupai kulit domba membuat sebagian besar masyarakat Jawa menjulukinya seperti itu. Terlihat indah namun sangat mengerikan.

Awan panas ini membawa lebih dari dua ratus juta meter kubik material bumi yang beruba abu vulkanis sampai batu-batu kerikil panas yang berjalan mengikuti arah angin dan menyebabkan hujan abu vulkanis yang berbahaya

Jalanan di Pujon
Kawasan Pujon berada di lereng Panderman yang satu garis dengan Kelud. Karena tidak tertutup oleh bukit atau jajaran pegunungan seperti Malang, Pujon menerima dampak abu vulkanis Kelud cukup berat. Foto ini diambil pada hari Jumat (14/2) siang atau beberapa jam pasca Kelud memuntahkan 'isi perutnya'. Tampak jalanan berubah putih abu-abu karena abu vulkanis yang begitu tebal.

Jalanan di Pujon
Kawasan Pujon berada di lereng Panderman yang satu garis dengan Kelud. Karena tidak tertutup oleh bukit atau jajaran pegunungan seperti Malang, Pujon menerima dampak abu vulkanis Kelud cukup berat. Foto ini diambil pada hari Jumat (14/2) siang atau beberapa jam pasca Kelud memuntahkan 'isi perutnya'. Tampak jalanan berubah putih abu-abu karena abu vulkanis yang begitu tebal.

Jarak Pandang Terbatas
Guyuran abu vulkanis Kelud yang mencapai Jogja bahkan membuat daerah istimewa itu hanya memiliki jarak pandang kurang dari tujuh meter. Para warga langsung memakai masker untuk menutupi alat pernafasan mereka. Sungguh, ratusan kilometer sepertinya tak memiliki pengaruh penting bagi Kelud

Kediri Yang Berpasir
Sebagai salah satu daerah yang sangat dekat dengan Kelud, Kediri memang mengalami dampak pula. Bahkan kawasan Simpang Lima Gumul (SLG) yang biasanya menjadi jalur utama Kediri dan ramai dikunjungi wisatawan berkat monumen SLG itu harus rela berubah menjadi hamparan pasir. Dengan tebal mencapai 5cm, tentunya abu vulkanis yang memenuhi jalanan Kediri ini sangat mengganggu transportasi.

Keraton di Gurun Pasir
Melihat foto ini, seperti berpikir sebuah istana gurun pasir. Tapi ini bukanlah gurun pasir, melainkan ini jalanan keraton di kawasan Jogjakarta. Ya, jika keraton Jogja mampu 'selamat' dari gunung Merapi, kini mereka tak berdaya saat Kelud mengeluarkan material di dalam perutnya. Sehingga abu vulkanis membuat jalanan keraton Jogja berwarna abu-abu putih dan berdebu

Ngantang Yang Mencekam
Kawasan Ngantang sangat dekat dengan Kelud dari salah satu sisinya sehingga daerah ini mendapatkan dampak cukup mengerikan. Segera setelah Kelud erupsi pada Kamis (13/2) malam pukul 22.49, Ngantang bak daerah mencekam. Kondisi sangat panas dan tiba-tiba awan tebal yang menghujani Ngantang dengan abu vulkanis Kelud membuat daerah ini berubah menjadi mencekam. Bahkan membayangkan saja cukup mengerikan.





Share this article :
 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Cumbri - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger